Surakarta, 6 Februari 2025 – Program Studi Magister Pendidikan Biologi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret (UNS) menggelar seminar dan ujian proposal tesis mahasiswa atas nama Damasus Nosi Resi (NIM: S102308001). Seminar ini berlangsung secara daring melalui platform Zoom pada Kamis, 6 Februari 2025, pukul 13.00 WIB.
Dalam seminar ini, Damasus mempresentasikan proposal penelitiannya yang berjudul “Pengembangan E-Modul Argument Driven Inquiry Berbasis Sosio Scientific Issue pada Materi Perubahan Lingkungan untuk Memberdayakan Keterampilan Argumentasi Ilmiah.” Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan e-modul inovatif yang tidak hanya meningkatkan pemahaman siswa terhadap isu perubahan lingkungan, tetapi juga melatih mereka dalam berpikir kritis dan berargumentasi secara ilmiah.
Tim penguji yang hadir dalam ujian ini terdiri dari Dr. Bowo Sugiharto, S.Pd., M.Pd., selaku Ketua Program Studi Magister Pendidikan Biologi sekaligus pembimbing utama, Prof. Drs. Sutarno, M.Sc., Ph.D., sebagai penguji kedua, serta Dr. Meti Indrowati, S.Si., M.Si., sebagai penguji ketiga.
Dalam presentasinya, Damasus menjelaskan bahwa metode Argument Driven Inquiry (ADI) dalam e-modul ini dirancang untuk mendorong siswa mengembangkan keterampilan argumentasi ilmiah berdasarkan data dan fakta yang dapat dipertanggungjawabkan. Pendekatan ini diintegrasikan dengan Sosio Scientific Issue (SSI), yang menghubungkan pembelajaran sains dengan permasalahan sosial yang relevan, seperti perubahan iklim dan pengelolaan lingkungan.
“E-modul berbasis Argument Driven Inquiry ini bertujuan untuk memberikan ruang bagi siswa agar dapat berlatih menyusun argumen berbasis bukti dan mempertahankannya dalam diskusi ilmiah. Dengan demikian, mereka tidak hanya memahami materi secara konseptual tetapi juga mampu mengomunikasikan gagasannya dengan lebih kritis dan sistematis,” ujar Damasus dalam pemaparannya.
Dalam sesi tanya jawab, para penguji memberikan apresiasi atas inovasi yang diusulkan serta masukan konstruktif terkait validitas isi, desain modul, dan strategi implementasi di kelas. Prof. Sutarno menekankan pentingnya uji coba yang komprehensif untuk memastikan efektivitas modul ini dalam meningkatkan keterampilan argumentasi siswa.
Setelah melalui diskusi dan evaluasi yang mendalam, proposal tesis Damasus Nosi Resi dinyatakan memenuhi syarat untuk dilanjutkan ke tahap penelitian lebih lanjut. Dengan hasil ini, diharapkan e-modul berbasis ADI dan SSI yang dikembangkan dapat menjadi referensi inovatif dalam pembelajaran biologi serta membantu siswa mengasah keterampilan argumentasi ilmiah mereka.
(Redaksi Pendidikan – S2PBio)